Janji Tuhan
Suatu hari saya membeli sebuah gambar puzzle untuk anak saya. Kemudian saya mengajarkan kepadanya bagaimana memasangkan dan mencocokkan setiap keping dan potongan gambar.
Awalnya, ia melakukannya dengan sabar. Ia mencoba dan mencoba lagi. Namun, lama-kelamaan ia jenuh.
Anak saya kemudian membiarkan saya yang menyelesaikan gambar puzzle tersebut. Rupanya ia sudah jenuh mengerjakannya, dan sudah tidak sabar ingin melihat hasil akhirnya saja.
Seperti gambar puzzle, pemenuhan janji Tuhan dalam hidup kita terkadang datang secara bertahap, tak sekaligus. Ketika kita sudah mendapatkan satu bagian dari janji Tuhan, kita harus kembali percaya bahwa Dia akan memenuhi bagian janji yang berikutnya.
Demikian seterusnya sehingga kita, waktu demi waktu, tetap berada dalam pengharapan kepada-Nya. Karena itu, tetaplah bersabar pada pemenuhan janji-janji Tuhan bagi kita. Jangan buru-buru menanti hasil akhir saja.
Kita pun harus menyediakan diri untuk bekerja keras, juga tekun dalam perjuangan dengan tetap mengandalkan Tuhan. Maka, Dia akan memberikan kepada kita kemenangan demi kemenangan, sesuai janji-Nya. —FZ
Apabila sebagian janji Tuhan telah digenapi, Dia pasti meneruskan bagian janji berikutnya untuk digenapi.
* * *
Sumber: e-RH, 27/7/2011
(dipersingkat)
==========