Pelayanan yang sejati kepada Tuhan bermula dari pikiran kita. Tuhan lebih tertarik pada ALASAN mengapa kita mengerjakan sesuatu daripada HASIL yang kita peroleh ketika mengerjakan sesuatu. Motivasi kita dalam mengerjakan sesuatu itulah yang memberi NILAI di hadapan-Nya.
Sumber: Manna Sorgawi, 31 Januari 2010
=======
Salah satu kelebihan Allah adalah merahasiakan masa depan seseorang. Salomo (Sulaiman) berkata, "Kemuliaan Allah ialah merahasiakan sesuatu, tetapi kemuliaan raja-raja ialah menyelidiki sesuatu," (Amsal 25:2).
Sumber: Kingdom Wisdom, 31 Januari 2010
=======
Ia juga lebih besar dari masalahku. Apa yang tidak pernah terpikirkan, itu yang diberikan-Nya kepada kami sekeluarga. Luar biasa Tuhanku itu.
=======
Bagaimana kita tahu bahwa suatu kegiatan atau pekerjaan merupakan panggilan hidup kita?
Jawab:
Kalau kita memiliki 'kelainan', pertama-tama terima dulu bahwa kita memang LAIN daripada orang lain. Selanjutnya, lakukan yang terbaik dengan 'kelainan' kita itu yang orang lain tidak bisa.
Catatan: Yang dimaksud dengan 'kelainan' di sini bukan kelainan jiwa.
=======
Banyak orang di dunia ini berbuat seolah-olah mereka ingin menolong orang lain, misalnya menawarkan peluang bisnis. Padahal semua itu untuk kepentingan si 'baik hati' itu sendiri.
=======
Orang yang hidup dengan mentalitas 'status quo' memang nyaman, tetapi orang tersebut tidak akan menjadi besar. Marilah kita memiliki keberanian untuk menerobos kemapanan guna menghasilkan sesuatu yang lebih baik, sekalipun hal itu sering kali tidak mudah.
Sumber: Manna Sorgawi, 27 Januari 2010
=======
Save time by focusing and concentrating, delegating, and scheduling time for yourself. Keep a record of how you spend your time; including work, family, and leisure time. Prioritize your time by rating tasks by importance and urgency. Redirect your time to those activities that are important and meaningful to you.
-----
Apa bedanya 'focusing' dan 'concentrating'? Menurut saya 'focusing' itu berkaitan dengan pandangan, bila diibaratkan mata kita adalah lensa kamera. Semacam pakai kaca mata kuda, itu yang disebut 'focusing'.
Sedangkan 'concentrating' berkaitan dengan pikiran, karena hanya pikiran yang bisa diajak berkonsentrasi.
-----
Tip berikutnya:
Manage your commitments by not over- or undercommitting. Don't commit to what is not important to you. Deal with procrastination by using a day planner, breaking large projects into smaller ones, and setting short-term deadlines.
=======
Anda bisa memiliki usia pernikahan yang mengagumkan, misalnya 22 tahun atau lebih. Apalagi di mata pasangan yang usia pernikahannya masih di bawah 5 tahun. Wah, mengagumkan sekali bisa memiliki usia pernikahan di atas 20 tahun! Tetapi, yang lebih penting adalah, apakah hubungan anda semakin membaik atau semakin memburuk dibandingkan ketika anda baru menikah?
=======
Kadang kita merasa "alergi" jika harus belajar dari orang lain. Hal itu benar jika yang kita pelajari adalah hal-hal yang negatif. Tetapi menjadi tidak benar ketika ada banyak hal positif dari orang lain yang bisa kita pelajari dan terapkan dalam kehidupan kita.
Sumber: Manna Sorgawi, 9 Januari 2010
=======
Everyone has different ideas about what success is. To some people it`s when they can buy an island, where to someone else it might be when they get that manager position at work. Success is measured by yourself, so your plan and your goals — whatever they are — is what you feel success to you and your life.
=======
Bad things happen in life, but good things happen too. Don't be afraid to adopt the attitude that everything happens for a reason.
Hal-hal yang buruk terjadi dalam kehidupan, namun hal-hal yang baik terjadi juga. Jangan takut mengadopsi sikap bahwa segala sesuatu yang terjadi ada hikmahnya.
=======
Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. ~Yesaya 55:8~
-----
Saya tidak berani terlalu merancang masa depan saya, karena ternyata rancangan Tuhan jauh lebih tinggi daripada rancangan-rancangan yang pernah saya buat.
Ayat 9 berbunyi: Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.
=======
Barbara C. Ryberg berkata, “Tuhan bukan hanya mengantar aku tahun demi tahun, bukan juga hari demi hari, tetapi langkah demi langkah. Dia membentangkan jalanku, Tuhan membimbing jalanku. Rencana hari esok belum kutahu. Aku hanya tahu saat ini. Tetapi Dia berkata: Inilah jalannya, percaya dan berjalanlah!”
=======
